Selasa, 17 Desember 2013

Dua Sumber Kejahatan Manusia

Allah menawarkan amanah dalam bentuk mentaati perintah dan menjauhi larangan kepada makhluk-makhluk besar, seperti langit, bumi, dan gunung. Jika mereka sanggup melaksanakannya maka mereka akan mendapatkan pahala. Dan jika mereka melanggarnya maka mereka mendapat hukuman. Namun mereka tidak bersedia menerimanya, karena takut tidak mampu menanggungnya.
Kemudian Allah tawarkan kepada manusia, dan mereka sanggup menanggungnya.

Sesungguhnya Kami telah mengemukakan amanat kepada langit, bumi dan gunung-gunung, Maka semuanya enggan untuk memikul amanat itu dan mereka khawatir akan mengkhianatinya, dan dipikullah amanat itu oleh manusia. Sesungguhnya manusia itu amat zalim dan amat bodoh. (QS. Al-Ahzab: 72)

Karena beban syariat ini, manusia terbagi menjadi 3, Allah sebutkan di lanjutan ayat, "Sehingga Allah mengazab orang-orang munafik laki-laki dan perempuan dan orang-orang musyrikin laki-laki dan perempuan; dan sehingga Allah menerima taubat orang-orang mukmin laki-laki dan perempuan. dan adalah Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS. Al-Ahzab: 73)

1. Orang munafik: dari luar terlihat mereka melaksanakan amanah, namun batinnya membencinya.
2. Orang musyrik: melanggar amanah lahir dan batin
3. Orang beriman: melaksanakan amanah lahir dan batin

Syaikhul Islam mengatakan,
Kebodohan dan kedzliman, merupakan dua hal yang menjadi sebab segala kejahatan. Sebagaimana Allah berfirman,
“dipikullah amanat itu oleh manusia. Sesungguhnya manusia itu amat zalim dan amat bodoh” (Iqtidha Shiratil Mustaqim, hlm. 138).

6 TRIK MENJADI KAYA

1. Pilih papa mama yg kaya raya, kalau gagal lihat no.2

2. Pilih pasangan anak tunggal orang super kaya. Kalau tdk dapat,lihat no.3

3. Pasang lotere. Kalau gak ada lotere, atau gak dapat2. Terpaksa pakai jurus no.4

4. Rampok bank atau Korupsi milyaran. Tapi ini gak berani kalau punya nurani. Penjara sih gak takut, sebab di Indo maling milyaran bebas kemana saja. Tapi kan... kita masih punya hati nurani, jadi terpaksa pakai jurus no.5

5. Belajar yang rajin, Kerja keras, cari duit halal. Kalau sudah kerja 20 tahun, masih gak kaya raya dan cuma berhasil masuk kelas menengah, maka terpaksa pakai jurus terakhir, jurus pamungkas, jurus no.6

6. Belajar menjadi kaya, belajar merasa kaya, mensyukuri apa yang kita terima setiap hari, berterima kasih bahwa kita sudah punya yang kita punya sampai hari ini, kurangi keterikatan akan lingkaran setan bernama Duit, menjaga dan mensyukuri kesehatan kita!

Maka niscaya kita akan menjadi kaya raya. A M I N . . .